Beberapa waktu ini baik di wilayah Tanah Bumbu maupun Kotabaru terjadi kelangkaan gas LPG 3 Kg bersubsidi yang banyak digunakan warga kelas menengah ke bawah. Disamping itu harganya yang di atas harga yang telah ditetapkan Pemerintah, karena keberadaan gas LPG tersebut bisa dijual oleh kios eceran.
Terkait masalah tersebut Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagri) Kabupaten Tanah Bumbu, Deny Haryanto, SE, MM mengungkapkan beberapa penyebabnya antara lain; terganggunya pasokan bahan baku LPG 3 Kg di SPBE di kawasan Desa Kersik Putih Kecamatan Batulicin yang disebabkan pengalihan layanan dari Pertamina Banjarmasin ke Pertamina Balikpapan.
Menurut Deny, ini dikarenakan terhambatnya jalur distribusi darat dari Banjarmasin ke Batulicin Tanah Bumbu.
Kemudian jauhnya jarak tempuh untuk Agen dalam menerima pasokan pengisian tabung gas LPG sebagian dipenuhi dari SPBE Panajam Kaltim.
Solusi yang akan dilakukan menurut pihak Disdagri Kabupaten Tanah Bumbu melakukan penyesuaian jumlah distribusi LPG ke pangkalan,
"Hal ini dilakukan agar distribusi tetap jalan dan tidak menimbulkan kelangkaan dan kenaikan harga," tutup Deny. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Momentar Anda adalah cerminan otak Anda, maka lebih baik diam daripada sok tahu.