Berdasarkan keterangan dari pihak BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Tanah Bumbu, pekerja tambang yang belum ditemukan tersebut diketahui bernama Sumijo (53), warga Desa Mentawakan Mulia Kecamatan Mantewe.
"Berdasarkan pertimbangan SOP (Standard Operation Procedure), SOP kita kan 7 hari. Tapi ini berdasarkan kajian, karena setelah kita kaji dan setelah kita memasuki semua lorong-lorong itu; terdapat 1 lorong yang tak bisa dimasuki karena kondisinya berair dan berlumpur. Sementara atap lorong tersebut kondisinya sudah mulai rapuh; jatuh batubara dari atas atap lorong dan dapat membahayakan pencarian," jelas Abdul Rahim dari BPBD Kabupaten Tanah Bumbu, Senin (01/02/21).
Ditambahkannya, penghentian pencarian itupun berdasarkan semua elemen, pertimbangan lainnya adalah masalah penghentian pencarian tersebut pun sudah dibicarakan dengan keluarga korban.
"Keluarga korban menerima atas penghentian pencarian tersebut, namun tetap dilakukan pencarian oleh para relawan tapi dipimpin oleh Muspika yang harus mengontrol kegiatan pencarian tersebut, sewaktu-waktu kalau diperlukan BPBD dan SAR kita akan back up," tutup Abdul Rahim. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Momentar Anda adalah cerminan otak Anda, maka lebih baik diam daripada sok tahu.